sumber berita Jaguar Land Rover Rancang Sistem Pendeteksi Kantuk : http://teknologi.inilah.com/read/detail/2215690/jaguar-land-rover-rancang-sistem-pendeteksi-kantuk
INILAHCOM, Coventry - Jaguar Land Rover (JLR) memulai penelitian dengan menggunakan gelombang otak untuk mendeteksi pengemudi yang mengantuk saat menyetir.
Produsen mobil mewah asal Inggris yang kini dimiliki oleh Tata Motors tersebut mengatakan, tim peneliti proyek bernama Mind Sense ini mencakup 'ahli saraf terkemuka'.
Melansir Car Advice, mereka saat ini menyelidiki kemungkinan penggunaan gelombang otak untuk mengetahui tanda-tanda pengemudi yang mulai lengah.
Menurut perusahaan tersebut, otak manusia menghasilkan setidaknya empat gelombang pada frekuensi yang berbeda-beda. Oleh karena itu, komputer pada mobil dapat memantau gelombang ini dan mencari tahu apakah supir sedang fokus, terganggu, melamun atau mengantuk.
Setelah mobil menyimpulkan bahwa pengemudi sedang 'melayang', mobil dapat memperingatkannya dengan menggetarkan pedal atau kemudi agar kembali fokus.
Pihak JLR percaya bahwa metode pendeteksian gelombang otak dengan memasang sensor di kepala seseorang, tidaklah praktis.
Sebaliknya, perusahaan tersebut menggunakan teknologi yang saat ini digunakan oleh NASA dan tim bobsleigh AS, dengan meletakkan sensor di setir mobil.
Selain itu, JLR juga sedang merancang 'kursi kesehatan' untuk lini sedan Jaguar XJ. Kursi berteknologi tinggi ini akan berfitur 'sensor medis' untuk memonitor detak jantung dan pernafasan.
Kursi ini juga mampu mendeteksi tanda-tanda kesehatan yang melemah, serta menentukan apakah pengemudi dapat melanjutkan menyetir mobil. [tar]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar