sumber berita NASA Bisa Kirim Manusia Kembali ke Bulan : http://teknologi.inilah.com/read/detail/2223539/nasa-bisa-kirim-manusia-kembali-ke-bulan
INILAHCOM. Maryland -- Sebuah studi menyimpulkan Badan Ruang Angkasa AS (NASA) bisa mengirim manusia kembali ke bulan dalam waktu kurang dari satu dekade, dan mendirikan basis permanen sepuluh tahun kemudian.
Jika berhasil, demikian studi yang didanai NASA ini, pendirian pos permanen di bulan akan membangu pengiriman manusia ke Mars dan mengurangi biaya misi ruang angkasa berawak.
Menurut studi yang dilakukan NexGen Space itu, rencana tamasya ke permukaan bulan tidak perlu lagi membutuhkan persetujuan parlemen akibat lonjakan biaya. NASA bisa memperluas kerja sama dengan perusahaan ruang angkasa swasat seperti SpaceX, United Launch Alliance, dan Orbital ATK.
Bahkan, demikian studi itu, kerjasama dengan swasta bisa meluas ke seluruh strategi. NASA akan bisa menyimpan sejumlah besar uang, dan menggunakan SpaceX sebagai pemasok Stasiun Luar Angkasa International.
Sebelumnya, biaya pengiriman ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) mendapai 46 ribu hingga 60 ribu per kilogram.
Russia Today melaporkan roket model baru -- salah satunya Falcon-9 -- akan menekan biaya NASA. Jika ini dilakukan NASA bisa menghemat, dan menggunakan biaya untuk tujuan lain.
Penghematan akan memuat NASA memiliki biaya yang cukup untuk mengirim manusia kembali ke bulan dalam liam sampai tujuh tahun. NASA juga akan bisa bersaing dengan swasa, yang kini sedang berupaya membangun pesawat ruang angka yang bisa mengangkut manuisa lebih banyak.
Setelah NASA kembali mengirim manusia ke bulan, AS akan bisa membangun basis permukiman untuk empat astronot. Rencana ini dapat terwujud dalam waktu 10 sampai 12 tahun setelah pengiriman manusia kembali ke bulan, dengan biaya 40 miliar dolar.
Perjalanan kembali ke bulan sangat bermanfaat bagi NASA, karena dapat digunakan untuk menguji teknologi untuk pengiriman manusia ke Mars.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar