sumber berita Boeing Bikin Drone Penyebar Virus Smartphone : http://teknologi.inilah.com/read/detail/2223883/boeing-bikin-drone-penyebar-virus-smartphone
INILAHCOM. Roma -- American Insitu -- salah satu anak perusahaan Boeing -- dan Hacking Team, perusahaan Italia, berencana membuat pesawat tak berawak (drone) yang mampu mengirimkan spyware ke komputer dan smartphone melalui WiFi.
Russia Today memberitakan rencana ini terungkap dalam percakapan email yang dibocorkan Wikileaks. Dalam email Hacking Team, sebuah teknologi pengawasan, terdapat peta jalan termasuk daftar semua proyek yang sedang dijalankan perusahaan.
Salah satu proyek adalah pengembangan perangkat yang bisa menginfeksi komputer dari jarak aman melalui WiFi, menggunakan drone.
Email juga menyebut tujuan proyek, termasuk menciptakan miniatur perangkat intersepsi lalu-lintas jarak jauh, yang bisa diangkut pesawat tak berawak.
Hacking Team juga mengungkapkan proyek spyware diluncurkan atas permintaan perusahaan American Insitu, yang mengkhususkan diri dalam produksi dan operasi drone. Perusahaan itu juga berada di balik proyek ScanEagle, drone mata-mata yang digunakan militer AS dan negara lainnya.
American Insitu mendapat dukungan penuh dari Boeing, induknya.
Namun, perundingan kedua perusahaan masih pada tahap awal. Masing-masing pihak masih bersengketa soal perjanjian non-disclosure. Sehingga drone penyebar virus komputer mungkin tidak akan mengganggu pasar dalam waktu dekat.
Dalam email bocor lainnya disebutkan Trend Micro, sebuah perusahaan keamanan, mendemonstrasikan spyware yang bisa menyamar sebagai aplikasi Android, yang mereka sebut BeNews.
BeNews mampu memotong pembatasan aplikasi Google Play, sehingga mampu masuk ke toko Google Play dan mematai-matai pengguna pengguna smartphone.
wah makin canggih aja nih nyebarin virus via drone.
BalasHapusmampir ke blog ane gan http://www.itbriscorhorizon.com/